Cari Blog Ini

Rabu, 28 Juli 2021

Kemarahan di Masa Prenatal (Janin)

 KEMARAHAN DI MASA PRENATAL ( JANIN ) 


Salam Sahabat Holistik di manapun berada ๐ŸŒน

Semoga tetap SEHAT BAHAGIA DAMAI BERKELIMPAHAN selalu

Kali ini saya ingin bercerita tentang seorang klien yg mengkonsultasikan anaknya yg usianya 6 th dan sering sekali demam dan radang tenggorokan.

Menurut ilmu Kesehatan Holistik, ketika seseorang terkena radang tenggorokan hal ini mengindikasikan adanya KEMARAHAN yg ditekan ke bawah sadar. 

Kadang disadari oleh ybs, seringkali tidak. Namanya juga di bawah sadar. 

Lebih jauh lagi, biasanya ybs merasakan  ketidakmampuan utk mengekspresikan dirinya sendiri. 

Tapi mikir nih, masalahnya ini terjadi pada anak usia 6 th. Dari sesi konseling bersama orang tuanya  anak ini anak tunggal dan sangat disayang oleh orang tuanya. 

Anaknya pun tampak sangat manis dan sama sekali tidak menunjukkan ekspresi kemarahan yg ditekan.

Saya lantas diam sejenak berusaha "menyambungkan" diri dgn si anak dan mamanya ini. Saya merasa ada hal besar yg disembunyikan dan tidak diungkapkan.

Dgn hati2 saya bertanya ke mamanya tanpa diketahui si anak. "Mohon maaf Bu, apakah ada sesuatu hal yg belum ibu sampaikan ke saya, terkait anak ini ❓kita ga bisa menemukan akar masalahnya kalo informasi nya sepotong2" 

Akhirnya ibu ini pun bercerita bahwa anak ini sebenarnya anak adopsi. 

Ibunya kandung dulu ingin menggugurkan anak ini karena hamil tidak direncanakan. Ibunya istri kedua tapi sembunyi2. Dinikahi secara siri.

Dan bapaknya seorang pejabat tidak siap utk menerima anak ini karena berarti harus  mengakui keberadaan istri kedua ini. 

Karena saya dekat dengan mamanya ini. Saya tawarkan utk jangan digugurkan bayinya. Biar kami nanti yg merawatnya. Kebetulan kami menikah sudah 6 th belum dikaruniai anak.

Saya lantas terdiam mendengar cerita .

OOO..ternyata kemarahan ini terjadi di saat anak ini masih di dalam kandungan / masih saat menjadi janin 

Anak ini pun saat ini tentu tidak tahu apa yg terjadi pada dirinya.

Tapi jiwanya tahu dan tubuhnya pun merekam hal ini. Cerdasnya tubuh ia ingin menyampaikan PESAN INI -  DI SAAT INI. Melalui episode sakit tenggorokan yg berulang kali. 

Padahal secara fisik, mamanya ini sangat telaten dan sangat memperhatikan makanan yg dikonsumsi.

Ia tahu makanan2 apa saja yg memicu radang nya. Dan memberikan makanan2 yg bergizi serta vitamin yg cukup utk kesehatan buah hatinya ini.

Artinya secara aspek materi hal ini bisa dikontrol. Berarti akar masalahnya ada di aspek non materi.

 Yaitu di aspek pikiran, perasaan, emosi. Tidak ketemu atau tidak terlihat dalam perilaku di saat ini.

Atau dalam kondisi sadar seseorang.

Berarti kita harus mundur lagi ke masa prenatal.

Atau masuk lebih dalam lagi ke bawah sadar seseorang utk menemukan akar masalahnya. 

Inilah yg disebut dgn CAUSAL THERAPY. Alias terapi dengan menemukan akar masalahnya dulu atau sebab asal penyakit ini muncul.

Tanpa mengetahui akar masalahnya. Maka pengobatan pun menjadi tidak mudah.

Percuma minum obat atau melakukan tindakan2 terapi apapun. Karena itu sifatnya hanya mengobati SIMPTOM2 nya saja.

Akan cenderung terus berulang2 sepanjang hidup.

Simptom adalah kumpulan gejala. Yg menyertai suatu penyakit. Ini yg disebut dgn SYMPTOMATIC THERAPY.

Sederhananya SIMPTOM THERAPY itu spt memangkas rumput dgn gunting rumput. Besok tumbuh lagi. 

Beda dgn mencabut rumput sampai ke akar2nya. Biasanya tidak akan tumbuh lagi. Kecuali mencabutnya kurang bersih. Masih ada sisa akar yg tertinggal. Ini yg disebut CAUSAL THERAPY.

Sehingga jika kita menggunakan pendekatan MEDIS yg biasanya bersifat SIMPTOMATIC THERAPY, biasanya dokter akan memberikan obat penurun panas dan antibiotika utk mengobati radang tenggorokan anak ini. 

BERBEDA dgn pendekatan KESEHATAN HOLISTIK yg sifatnya CAUSAL THERAPY. 

Obat buat anak ini adalah dengan memberikan lebih banyak CINTA dan RASA AMAN  

Saat masih bayi dan mau digugurkan oleh ibu kandungnya. Walaupun masih berupa PIKIRAN di benak ibunya. Hal ini sudah tervibrasi atau tersampaikan ke janin ini. 

Bukankah PIKIRAN pun memiliki ENERGI dan terpancarkan keluar. 

Apalagi kalau sampai usaha pengguguran kandungan dilakukan. Tentu efek kemarahan di janin ini lebih parah lagi. 

Radang tenggorokan tadi mengindikasi kemarahan yg tersimpan di diri anak ini. Karena dulunya mau digugurkan. 

Dan karena ia merasa menjadi anak yg TIDAK DIINGINKAN atau "DIBUANG" oleh ibunya. 

Maka ia pun merasa memiliki KETIDAKMAMPUAN utk meng EKSPRESIKAN dirinya. 

Maka tugas sbg orang tua utk membuat anak ini lebih sehat adalah membebaskan anak ini pada pembatasan2 yg tidak perlu. Walaupun atas nama kasih sayang.

Biarkan ia sebebas2 nya BERTUMBUH utk menjadi DIRINYA SENDIRI. Bukan menjadi MINIATUR HARAPAN2 ORANG TUANYA. 

TERIMA ANAK INI APA ADANYA. Dgn segala Kelebihan dan kekurangan nya.

Insya Allah anak ini akan sembuh dan baik2 saja. Frekuensi radang tenggorokan nya akan berkurang bahkan hilang. 

Orangtua yg sekarang harus mampu menjadi PENYEIMBANG atau PENETRALISIR PERASAAN DI BAWAH SADARNYA YG TIDAK DIINGINKAN. 

Salah satu proses utk memasukkan ke bawah sadar adalah dengan melakukan PENGULANGAN yg terus menerus. 

Jadi yg diulang2 adalah EKSPRESI CINTA dan PENERIMAAN SEPENUHNYA dari orangtuanya dan membebaskan dia menjadi DIRINYA SENDIRI SEUTUHNYA.

Caranya bagaimana ❓ dengan sering2 dipeluk, mengatakan I LOVE YOU sambil menatap matanya. Kamu sangat berharga bagi mama dan papa, kami beruntung memilikimu. Dst

Kamu boleh menjadi apa saja nak, sesuai PERAN PENCIPTAANmu, apapun yg membuatmu BAHAGIA silahkan lakukan selama tidak melanggar aturan atau melanggar hak orang lain.

Dan banyak2 bertanya ke anak apa yg dia INGINKAN atau dia MAU, biarkan ia menentukan sendiri apa yg dia inginkan. Alih2 langsung mengambil KEPUTUSAN atau MENENTUKAN SUATU HAL thd dirinya.

Dan ketika mungkin keputusan atau pilihan2 yg dibuat anak kurang tepat   jangan langsung menyalahkan atau memberi komentar. 

Begitulah sahabat sekelumit cerita kenapa kita perlu belajar KESEHATAN HOLISTIK ini. 

Karena sama artinya kita memahami diri kita dan kehidupan yg kita jalani saat ini secara UTUH.

Bahkan tidak hanya MANFAAT terhadap diri kita sendiri. Tapi juga thd orang2 terdekat yg kita sayangi. 

Salam Sayang selalu 

๐Ÿ–ค๐Ÿ’œ๐Ÿ’™๐Ÿ’š๐Ÿ’›๐Ÿงก❤️

Shinta Rakhmat Psikolog

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ditunggu komentar Anda!