POLA PIKIR DAN POLA LAKU
HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI DESA SUMBER
Oleh: Trimanto B. Ngaderi
Kesehatan adalah modal dasar
kehidupan. Kesehatan adalah dambaan setiap orang. Kesehatan mencakup kesehatan
tubuh (diri) dan kesehatan lingkungan.
Untuk meraih lingkungan yang bersih
dan sehat, penduduk di Desa Sumber, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, Jawa
Tengah telah memiliki kesadaran akan pentingnya membangun sanitasi yang layak
dan ramah lingkungan. Seiring dengan peningkatan taraf ekonomi dan perkembangan
pembangunan di Desa Sumber pada umumnya, mereka telah memiliki sumur sendiri
beserta WC dan kamar mandinya.
Pola pikir dan pola laku penduduk
telah mengalami transformasi pada satu dasawarsa ini. Ketika dulu mereka
terbiasa mandi atau mencuci di sungai, mengambil air ke mata air atau sendang,
atau memakai sumur beramai-ramai; sekarang keinginan untuk memiliki air bersih
dan milik sendiri adalah sebuah keharusan tiap warga.
Gambar 1. Sendang yang dulu dipakai warga sebelum punya sumur sendiri
Perubahan pola pikir dan pola laku
tersebut didukung oleh beberapa faktor, yaitu:
1. Kesadaran
iman
Yaitu
perintah agama untuk selalu menjaga kebersihan, sebab “kebersihan adalah sebagian dari iman”.
2. Memiliki
budaya hidup bersih
Seperti
kebiasaan menyapu halaman, membuat saluran pembuangan air, menguras kulah dan
bak, kerja bakti membersihkan selokan, membakar sampah anorganik.
3. Peningkatan
taraf ekonomi
Gambar 2. Salah satu sumur warga (ada kamar mandi, WC dan saluran pembuangan)
4. Sosialisasi
pemerintah tentang pentingnya kebersihan
5. Program
pembangunan dari pemerintah
Biasanya dalam
bentuk bantuan dana untuk membuat bak penampungan air yang bisa dipakai untuk
umum dan disalurkan ke rumah-rumah penduduk.
Gambar 3. Salah satu bak air untuk umum yang disalurkan ke rumah-rumah penduduk
Penutup
Secara
umum, perubahan pola pikir dan pola laku yang terjadi pada masyarakat Desa
Sumber terkait system sanitasi dan pengelolaan air bersih adalah modal utama
bagi sebuah pembangunan. Masyarakat yang sadar akan arti pentingnya air bersih
akan berupaya mewujudkan lingkungan yang sehat dan terjaga. Jika pola pikir
konstruktif tersebut terus terpelihara, maka akan menghasilkan pola laku hidup
sehat. Gabungan dari pola pikir dan pola laku sehat akan terwujud sebuah budaya
bersih yang menjadi kebiasaan sehari-hari.
(Untuk mengetahui lebih jauh dan cek kebenaran artikel ini, bisa langsung hub Kepala Desa Sumber, Bapak Sajidan 0823 2980 2283)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ditunggu komentar Anda!