PERAN PENTING
DOMPET DHUAFA DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Oleh: Trimanto B.
Ngaderi*)
Tak terasa sudah 31 tahun Dompet Dhuafa melakukan pelayanan
dan pemberdayaan masyarakat di Indonesia. Sebagai organisasi nirlaba yang unggul
dan berdedikasi, Dompet Dhuafa tidak hanya memberikan bantuan, akan tetapi
telah banyak mengubah hidup seseorang. Termasuk memberikan inspirasi kepada
banyak orang untuk berkontribusi dan melakukan hal yang serupa.
Berawal dari bentuk keprihatinan terhadap kondisi kemiskinan
dan banyaknya masyarakat yang membutuhkan bantuan, maka para jurnalis harian
Republika pada tahun 1993 mendirikan Dompet Dhuafa. mereka ingin belajar
melayani. Dalam sejarah perjalanannya hingga usia 31 tahun, Dompet Dhuafa telah
berkembang sangat pesat dan memiliki berbagai program yang inovatif serta
membawa dampak positif bagi penerima manfaat pada khususnya dan masyarakat
Indonesia pada umumnya.
Visi Dompet Dhuafa demi terwujudnya masyarakat dunia yang
berdaya melalui pelayanan, pembelaan, dan pemberdayaan berbasis pada sistem berkeadilan
selaras dengan sila kelima dari Pancasila. Sedangkan misinya yaitu membangun
masyarakat yang mandiri melalui program-program yang terintegrasi dan
berkelanjutan termanifestasi dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial-budaya, dan
pemberdayaan ekonomi.
Pengalaman Pribadi Berinteraksi dengan Dompet Dhuafa
Di era tahun 2000-an kali pertama aku mengenal organisasi
nirlaba yang satu ini. Pada waktu itu, sebagai pegiat literasi, aku aktif di
Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Depok. Sebagai sekretariat sekaligus tempat
berkegiatan, kami dipinjami oleh Dompet Dhuafa sebuah gedung yang representatif
berlantai dua yang berlokasi di Jl. Keadilan Raya, Depok Timur.
Di sinilah aku mulai mengenal Dompet Dhuafa. Aku tertarik
dengan program-program sosial dari Dompet Dhuafa sehingga saya memutuskan untuk
ikut serta menjadi donatur (walaupun bukan donatur tetap). Termasuk kami juga
terlibat sebagai relawan dalam pemberdayaan kaum dhuafa dan yatim-piatu melalui
pemberian pelatihan menulis dan kegiatan mendongeng kepada mereka.
Selama beraktivitas di Depok, aku berusaha memantau sepak
terjang dan perkembangan Dompet Dhuafa dari waktu ke waktu, terutama melalui harian
Republika. Maklum, pada waktu itu belum banyak orang yang memiliki handphone,
terlebih telepon genggam pada waktu itu baru sebatas untuk panggilan dan SMS.
Kini, aku tak lagi tinggal di Depok. Aku menetap di kampung
halaman di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Ketika aku menyimak kembali
perkembangan Dompet Dhuafa, cukup membuatku terkejut. Bagaimana tidak. 31 tahun
Dompet Dhuafa telah berkontribusi membangun negeri. Pada 2021, ia telah
memiliki 29 Kantor Cabang di seluruh Indonesia (kecuali Kaltara dan NTB), dan 5
Kantor Cabang di luar negeri serta 29 Mitra di 22 negara. Sebuah pencapaian
yang patut diapresiasi.
Terlebih, profesiku saat ini sebagai Pendamping Sosial di Kementerian
Sosial RI yang tugas utamanya adalah menyalurkan berbagai macam bantuan sosial
dari pemerintah, aku merasa senang sekali apabila mendengar orang-orang di
sekelilingku atau membaca berita ada yang mendapat bantuan dari Dompet Dhuafa.
barangkali ini efek dari smiling foundation.
Penutup
Dompet Dhuafa bukan hanya sekedar Lembaga nirlaba semata,
melainkan sebagai pahlawan terutama bagi kaum dhuafa, fakir-miskin, dan
yatim-piatu. Ia telah memberikan peluang dan harapan untuk hidup yang lebih
baik dan lebih bermakna. Kini, mereka tak perlu lagi bersedih meratapi nasib
atau menangis karena keadaan. 31 tahun Dompet Dhuafa telah membuat mereka pada
khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya tersenyum bahagia, sebagaimana
Dompet Dhuafa sendiri adalah sebagai smiling foundation.
Sebagai penutup dapat aku simpulkan bahwa peran penting
Dompet Dhuafa dalam pemberdayaan masyarakat tak diragukan lagi. Dompet Dhuafa
hadir sebagai agen perubahan dan membawa dampak yang positif. Oleh karena itu,
mari kita dukung sepenuhnya program-program dari https://dompetdhuafa.org dengan cara ikut
serta menjadi donatur, relawan, atau minimal ikut menyebarkan informasi.
Burung
merpati di langit biru
Terbang
tinggi di atas angkasa
Selamat
milad ke tigapuluh satu
Dompet
Dhuafa memang istimewa
*) Pegiat Literasi dan Pendiri TBM Klungsu